tugas PTM
Selasa, 17 Mei 2011
Rabu, 11 Mei 2011
pesona kuliner Kota Malang !!
the great thing about Malang that people always love is THE FOOD...
Malang has a lot of great foods and they're quite cheap. You can find a lot of "down to earth" places to eat with a quite low price, and also a lot of fancy and nice places with quite low budget as well (compared to some high class restaurants in Jakarta of course)
you don't believe me?
let's see....
Bakso Bakar
This is my favorite meatball in the world.... it's only 1500 IDR/piece....
see, I've told you it's cheap...
the best Bakso Bakar in Malang is : Bakso Bakar Trowulan, located in Candi Trowulan street..
just ask some local people, they'll know where the place is... :)
moving on...
Bakso Malang a.k.a Bakwan Malang
another meatball... Maybe Indonesians know Malang because its famous BAKWAN MALANG...
you can find a lot of places with BAKWAN MALANG board in several cities in Indonesia, but the best BAKWAN MALANG only exists in Malang.... hahahha.. and again, it's quite cheap, 500-1000 IDR/piece....
I can't really recommend the place because mostly BAKWAN MALANG in Malang has a good taste.. :)
the next one is..
Nasi Pecel
This one is incredible!
8000-10,000 IDR/portion...
there are three favorite places to eat :
Pecel Panderman, Pecel Mbok Djo, Pecel Mbak Pur..
once again, you just need to mention the name to the local people, and they can show you the place...
woopss, there are a lot more in here.....
Nasi Madura a.k.a Nasi Buk...
costs 15.000-20.000 IDR / portion...
most nasi madura in Malang don't have a special name..
so if you're interested to eat nasi madura... just email me to find the place... hahha.. :)
Tahu Telur a.k.a Tahu Lontong a.k.a Tahu Tek
10.000-30.000 IDR/portion
The famous tahu lontong in Malang : Tahu Lontong Pak Latief, Tahu Lontong Anis
Nasi Goreng KeeTjie
when I first tasted fried rice in Jakarta, I hate it a lot!
people in Jakarta always make fried rice from soy sauce, while people in Malang use ketchup...
I know it sounds silly, but I hate fried rice in Jakarta...
hahhaha...
this fried rice on the picture costs 24.000 IDR/portion..
the picture only shows a half portion of it..
enough with down to earth places, let's move on to fancy places....
Malibu Steak n' Pizza
the steak is great, the pizza is even greater...
you'll love the place and the food in here...
you'll spend approximately 70.000-150.000 IDR on normal order (main course+beverage)
Malang has two Malibu restaurants, one Jl. Kawi, and one in Jl. Pahlawan Trip
another steak house in Malang...
the place is cozy and comfy... the food is great...
recommended menu : glaze fritters (es krim goreng) for 24.500 IDR/portion
located in Jl. Ungaran
Illy Cafe (Lai Lai Market Buah)
this small cafe is located inside a fruit market, Jl. Semeru... the place is so small, is more like a booth, but it's great...
You can find a lot of coffee and chocolate drinks in here with a cheap price..
when I first read the menu, I was so surprised...
almost every food and beverage listed there only cost less than 20.000 IDR !
It's so cheap for a cup of coffee or chocolate right?
the strawberry ice cream on the picture, it costs only
9.000 IDR
So if you want to hang out with your friends in the end of the month, this place is highly recommended!
Java Dancer Coffee
This is my favorite place to hang out with my friends...
the place is more like indie place, all woods decorated..
I never really like coffee, but in here, I always order Caramel Frappe. I fell in love since the first taste of it...
there are a lot of snacks as well, my favorite snacks are : pisang goreng keju (you have to taste it! it's like heaven!), tahu goreng, and pizza...
the price start from 20.000-50.000 IDR for beverages
So, are guys interested to visit Malang? I hope you are...
and if you have a chance to visit Malang, you have to look for all of those foods and experience the heaven on Malang
my lovely small town, Malang !!!
haiiii blogger !!
aku lahir di sebuah kota kecil yaitu kota Malang..
dan berikut sedikit info tentang Kota Malang
AKHIR abad ke-18, Kota Malang dipilih meneer en mevrouw alias tuan dan nyonya Belanda menjadi tempat peristirahatan. Selain karena Malang merupakan kota terdekat dari perkebunan di daerah sekitarnya, kota ini memang layak menjadi tempat tetirah (peristirahatan). Letaknya pada ketinggian 440 sampai 667 meter memberi hawa sejuk dengan suhu rata-rata 24,5 derajat Celcius. Belum lagi adanya pemandangan yang indah dari Gunung Semeru, Kawi, Arjuna, dan puncak pegunungan Tengger.Bahkan pada masa itu Malang mendapat julukan Zwitserland of Indonesia. Memiliki luas 110,06 kilometer persegi, Malang tumbuh menjadi kota terbesar kedua di Jawa Timur setelah Surabaya. Sebagai kota besar, Malang tidak terlepas dari permasalahan sosial dan lingkungan yang semakin buruk kualitasnya. Kota yang pernah dianggap mempunyai tata kota terbaik di antara kota-kota Hindia Belanda ini, kini banyak mendapat keluhan warganya, seperti kemacetan dan kesemrawutan lalulintas, suhu udara yang mulai panas, sampah yang berserakan atau lokasi pedagang kaki lima yang memenuhi alun-alun kota.
Namun, terlepas dari berbagai permasalahan tata kotanya, pariwisata Kota Malang mampu menarik perhatian tersendiri. Dari segi geografis, Malang diuntungkan oleh keindahan alam daerah sekitarnya seperti Batu dengan agrowisatanya, pemandian Selecta, Songgoriti atau situs-situs purbakala peninggalan Kerajaan Singosari. Jarak tempuh yang tidak jauh dari kota membuat para pelancong menjadikan kota ini sebagai tempat singgah dan sekaligus tempat belanja.
Pilihan itu tidak berlebihan karena kemampuan ekonomi perdagangan di kota ini sangat besar. Kawasan perdagangan seperti Jalan Merdeka Timur atau Jalan Pasar Besar mampu melayani kebutuhan warga. Tidak hanya kebutuhan warga Kota Malang yang dilayani, melainkan juga warga sekitar seperti dari Blitar, Kediri, dan Tulungagung. Perdagangan ini mampu mengubah konsep pariwisata Kota Malang dari kota peristirahatan menjadi kota wisata belanja.
Tugu: simbol Kota Malang |
Kota pendidikan
Kelebihan lain yang dikenal dari Kota Malang adalah tradisi pendidikannya. Sekolah-sekolah peninggalan Belanda seperti HIS (setingkat SD), Mulo (SLTP), AMS (SMU), dan HBS (Perguruan Tinggi) secara historis menjadikan pendidikan bukan sebagai sesuatu yang asing bagi warga kota. Terlebih lagi ketika Perguruan Tinggi Pendidikan Guru -sekarang Universitas Negeri Malang- didirikan pada bulan Oktober 1954. Pada saat itu Malang menjadi satu-satunya kota yang memiliki perguruan tinggi, selain ibu kota provinsi.
Apabila rencana tahun 2001 atau 2002 menjadikan Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri (STAIN) sebagai universitas terealisasi, maka Kota Malang akan dikenal sebagai kota yang memiliki tiga universitas negeri sekaligus, mendampingi Universitas Brawijaya dan Universitas Negeri Malang yang sudah lebih dulu berdiri. Saat ini, kota dengan penduduk 751.000 jiwa ini mempunyai 41 perguruan tinggi, baik negeri maupun swasta, dengan 121.000 mahasiswa...
Langganan:
Postingan (Atom)